Copyrights @ Journal 2014 - Designed By Templateism - SEO Plugin by MyBloggerLab

21 August 2007

BOcah Lorri

Share
Rel kereta itu tergeletak tanpa ada lagi roda-roda besi lokomotif yang menindasnya. Gantinya laker dari lorri yang di dorong-dorong tenaga manusia. Wahyu, salah satu bocah pendorong lori. Boa yang biasa dipanggil Panjul ini tiap hari hilir mudik menyisir rel di kawasan Pademangan. Menyibak rumah-rumah kumuh, menyela ibu-ibu yang jongkok mencuci atau bekerja membersihkan gelas plastik yang sudah jadi sampah.
Bapak Panjul sudah meninggal, sedang Sang Ibunda ia tak mengetahui keberadaannya karena bocah asli Solo ini terpisah dengan Sang Bunda ketika gempa menggoncang Yogya. Panjul yang kala itu berlibur di rumah nenek di Solo tak mendengar lagi kabar berita Sang Ibu. Bagaimana kabar mu Ibu, Di mana gerangan diri mu? Sang Putra harus bertarung hidup sendirian di belantara Jakarta.

0 komentar: