Copyrights @ Journal 2014 - Designed By Templateism - SEO Plugin by MyBloggerLab

8 June 2015

Usia 90 Tahun Masih Mengaji

Share

Di facebook Yasir Qadhi seorang cendikiawan Muslim dari Amerika keturunan Pakistan, berbagi cerita mengenai seorang muallaf di London Inggris tertua yang pernah Yasir temui. Namanya Mohammed Keith Kinglsey asal Cunliffe London. Usianya mendekati 90 tahun dan ia memeluk Islam beberapa tahun silam.
Bagaimana kisahnya? begini saduran dari facebook Yasir Qadhi
Saat Perang Dunia II berkecamuk, Keith muda diterima di Sandhurst Royal Military Academy. Karena membutuhkan perwira, Ketih ditawari langsung masuk wajib militer dan mendapatkan pangkat tanpa perlu menempuh pendidikan militer. Namun ia menolak tawaran prestisius tersebut “Saya tidak bisa ikut berperang karena saya tidak ingin membunuh manusia lain”.
Selepas Perang Dunia II, diawal tahun 50an, dia mendapatkan pekerjaan sebagai manager di perusahaan teh Inggris yang beroperasi di Indonesia. Di Indonesia, Keith pertama kali bertemu dengan Muslim. Meski hanya bekerja beberapa tahun namun kenangan terhadap Muslim tidak pernah pudar. Bahkan ketika kembali ke Inggris, Keith membeli Al Quran lalu membacanya. Keith juga mempelajari berbagai buku tentang Islam selama lebih dari 60 tahun.
Keith mengaku dia ingin memeluk Islam namun merasa belum menemukan momen yang tepat. Suatu hari Keith sedang berjalan di London melalui sebuah stand dakwah yang dikelola oleh Abd al-Raheem Green dan teman-teman.Keith sempat mampir untuk berbincang lalu berlanjut ke pertemuan. Di usia 80an Keith memeluk Islam dan memilih nama Muhammad, sosok yang sangat ia kagumi.
Salah satu jamaah bercerita bahwa Keith sangat antusias belajar membaca Al Qur’an bahkan ia tak malu belajar mengaji bersama anak-anak kecil di masjid. Keith yang sudah berumur 90 tahun duduk bersebelahan dengan anak umur 5 tahun belajar mengaji. Keith berkata “Sekarang saya sudah bisa membaca Al Quran namun belum bisa memahami bahasa arab”
Ingatan Keith masih tajam ketika mengenang kehidupan dia di Indonesia di tahun 50an. Dia sangat terkesan dengan perilaku dan tata krama para buruh perkebunan yang beragama Islam, sangat lembut dan jujur. “Suatu hari saya melihat mereka berjalan ke sungai lalu membersihkan badan. Saya tanya ternyata mereka berwudhu sebelum berdoa”
Jagalah selalu perilaku dan tata krama. Mungkin para buruh perkebunan teh tidak pernah mengira bisa menginspirasi Keith dengan perilaku dan tata krama.
Seperti nasihat Umar bin Khattab
Umar said : Invite people to Islam even without words
Sahabat asked : How?
Umar replied : With your manners

0 komentar: