Kerugian Terbesar Manusia

Ceramah Nouman Ali Khan ini sangat menyinggung saya. Telak, tak dapat mengelak.

Kita seringkali tidak menyadari bagaimana waktu begitu cepat berlalu dan kita tidak bisa menghambat, kita tak berdaya menahan. “Sesungguhnya manusia itu benar-benar tenggelam dalam kerugian”

Itulah kenyataan yang dialami setiap manusia. Kerugian terbesar manusia adalah waktu karena kita tak mampu mengembalikannya. Karena itu janganlah isi hari-harimu dengan penundaan. Menurut Nouman , isi surat Al-Ashar adalah ringkasan dari Al Quran. Surat al Ashar mengingatkan kita untuk menghargai waktu, memperbaiki hari, mengisi hari-hari dengan ibadah dan kegiatan yang bermanfaat. Tidurlah lebih cepat, bangunlah lebih pagi. Sholat subuh tepat waktu. Sholat dengan niat yang baik.

Don’t waste your time

Jangan sia-siakan waktumu

Jangan berlama-lama sendiri dengan komputermu

Jangan tidur terlalu malam, meskipun untuk menonton video-video Islami

Bugg bugg nasihat yang menohok, seperti jab dan hook Pacquio mendarat di wajah Mayweather

Mungkin sudah kebiasaanku tidur larut malam. Bahkan sering terjaga hingga jam 3 pagi. Aku menghabiskan waktu berselancar di dunia maya. Nonton video YouTube, yang akhir-akhir ini kerap aku tonton Zakir Naik, Ahmad Deedat, Yusuf Estess dan Nouma Ali Khan.

Aku menganggap diriku sedang mengaji, belajar agama. Di dunia nyata, seakan sulit meluangkan waktu untuk duduk di jamaah pengajian. Gantinya ngaji di dunia maya.

Aku sangat terkesan dengan para penceramah itu. Mereka begitu cerdas, menguasai ilmu agama lalu mengemasnya dengan kehidupan nyata. Bahkan Zakir Naik yang seorang dokter, menyitir ayat dan membandingkan dengan teknologi. Naik dan Deedat sangat ahli dalam perbandingan agama. Mereka hafal tidak saja ayat suci Al Quran namun juga kitab-kitab lain seperti Injil, Taurat bahkan Weda.

Keasyikan menonton tak membuat ngantuk. Tidur dini hari bangun kesiangan, subuhan terlewat.

Nouma Ali Khan mengingatkan.

Cobalah sholat Isya di Masjid. Cobalah sholat Subuh di Masjid. 

Manusia terus menerus tenggelam dalam kerugian

kecuali orang yang beriman

Suka tidak suka, kita semua sedang berbaris menuju akhir hidup kita

Ajal pasti tiba

Satu hari hidup saya berkurang dan kita tidak bisa mendapatkannya lagi

Satu bulan berlalu dan kita tak bisa menggapainya lagi

Kita terus menua, kita tidak mungkin kembali muda

Kita terus menua

Semakin tua

Semakin mendekati hari akhir kita di dunia

Inilah kenyataan

Jika anda menerima kenyataan bahwa setiap manusia selalu berkurang waktunya, selalu berkurang kesempatannya.

Yang kita punyai di dunia ini hanyalah waktu

Uang, rumah, mobil, pekerjaan semuanya bisa kita nikmati karena ada waktu

Jika kamu tidak punya waktu, semuanya sia-sia, tidak berarti, tak bisa dinikmati

Jika ada seseorang yang diberitahu bahwa umurnya hanya tinggal satu jam maka semua kenikmatan itu tidak ada artinya, Rumah, mobil, makanan percuma tak bisa dinikmati karena hanya punya waktu satu jam.

Al Quran jelas berpesan bahwa asset terbesarmu adalah waktu

Maka manfaatkanlah waktu ketika masih di dunia ini dengan sebaik-baiknya.

Hargai setiap detik, setiap jam, setiap hari, setiap malam-malammu

Janganlah sia-siakan waktu dalam kekosongan, berbuat hal yang tak berguna, main game dan hal-hal yang sia-sia. 

Gunakan waktumu untuk hal yang produktif

Orang yang tidak merugi dalam urusan waktu adalah orang yang beriman

Kerjakanlah perintahNya

Mereka saling mendorong, saling melarang, saling menasehati, saling menyarankan satu sama lain dan setara dalam saling menasihati

Carilah teman yang baik untuk menjaga keimananmu, menjaga rasa menghargai waktu, menegurmu ketika kamu lalai

Saling mengingatkan tujuan hidup di dunia ini

Di saat datang gangguan, saat godaan datang, saat cobaan menghampiri, kita harus menjaga Iman kita. Bersabarlah

Sabar tidak hanya saat menghadapi kesulitan tapi juga bersabar terhadap godaan

Disiplin diri untuk tidak tergoda

Inilah awal hidup ketika kita yakin dan berserah kepada Allah

Jagalah sholat karena sholat adalah pengingat waktu yang utama

Al Qur’an 4:103.

Maka apabila kamu telah menyelesaikan salat (mu), ingatlah Allah di waktu berdiri, di waktu duduk dan di waktu berbaring. Kemudian apabila kamu telah merasa aman, maka dirikanlah salat itu (sebagaimana biasa). Sesungguhnya salat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman.

Lakukan hal yang terbaik di sisi waktu kita

Jangan sia-siakan waktu

Waktu luang yang menghancurkan kehidupan manusia

Waktu luang maka pacaran

Waktu luang maka coba pake narkoba

Waktu luang maka tenggelam dalam judi

Waktu luang maka main game

Waktu luang maka ajojing ke diskotik

Jika imanmu lemah maka jangan biarkan waktu luangmu. Sibukkan dirimu

Salah satunya menyimak nasihat Nouma Ali Khan dalam video ini